Menyambut peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, segala pernak-pernik dan ornamen merah putih menghiasi penjuru kota. Spanduk, baliho, sampai medsos dipenuhi ucapan Hari Kemerdekaan.
Namun, masih saja ada ucapan-ucapan yang salah penulisan. Bukan hanya ucapan perorangan saja, bahkan ada ucapan resmi lembaga besar yang salah juga.
Berikut ini adalah beberapa kesalahan yang umum terjadi, beserta cara penulisannya yang benar.
Salah: “HUT RI KE-80”
Benar: “HUT KE-80 RI”
Kesalahan yang paling umum terjadi adalah format penulisan “HARI ULANG TAHUN REPUBLIK INDONESIA KE-XX” atau bentuk singkatannya “HUT RI KE-XX” seperti contoh kalimat berikut ini.
Contoh penulisan yang salah: a. “PERINGATAN HARI ULANG TAHUN REPUBLIK INDONESIA KE-80” b. “PERINGATAN HUT RI KE-80”
Penulisan kalimat tersebut kurang tepat, karena mengandung makna adanya Republik Indonesia sebanyak 80, mulai dari Republik Indonesia ke-1, ke-2, sampai ke-80. Hal ini tentu salah, karena Republik Indonesia hanya ada satu. Yang diperingati hingga 80 kali adalah hari ulang tahunnya, bukan Republik Indonesianya.
Oleh karena itu, penulisan yang benar adalah meletakkan keterangan ke-80 setelah HUT dan sebelum Republik Indonesia, seperti pada kalimat berikut ini.
Penulisan yang benar: a. “PERINGATAN HARI ULANG TAHUN KE-80 REPUBLIK INDONESIA” b. “PERINGATAN HUT KE-80 RI”
Contoh variasi kalimat lainnya adalah “SELAMAT HARI ULANG TAHUN KE-80 REPUBLIK INDONESIA” atau “SELAMAT ULANG TAHUN KE-80 REPUBLIK INDONESIA.”
Baca juga → Seperti Idul Fitri, Idul Adha Juga Ternyata Salah
Salah: “DIRGAHAYU KEMERDEKAAN RI KE-80”
Benar: “DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA”
Kesalahan berikutnya yang sangat sering terjadi adalah penggunaan kata dirgahayu yang dirangkai dengan angka keterangan tahun atau bilangan tingkat, seperti contoh kalimat salah berikut ini.
Contoh penulisan yang salah: a. “DIRGAHAYU KEMERDEKAAN RI KE-80” b. “DIRGAHAYU HUT RI KE-80”
Selain mengandung kesalahan penempatan angka keterangan bilangan seperti telah diuraikan sebelumnya, terdapat juga kesalahan penggunaan kata dirgahayu.
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), kata dirgahayu merupakan kata sifat yang berarti berumur panjang atau panjang umur, biasanya ditujukan kepada negara atau organisasi yang sedang memperingati hari jadinya.
Dengan demikian, kalimat “DIRGAHAYU KEMERDEKAAN RI KE-80” berarti panjang umur kemerdekaan RI ke-80. Hal ini kurang tepat, karena yang didoakan berumur panjang seharusnya adalah kemerdekaan RI atau Republik Indonesianya, bukan hari ulang tahunnya yang ke-80.
Berikut ini adalah contoh penggunaan kata dirgahayu yang tepat.
Penulisan yang benar: a. “DIRGAHAYU KEMERDEKAAN INDONESIA” b. “DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA” c. “DIRGAHAYU INDONESIA”
Itulah beberapa contoh kesalahan penulisan ucapan dirgahayu dan HUT RI yang salah. Ayo kita gunakan penulisan bahasa Indonesia yang baik dan benar, agar Indonesia semakin maju dan membanggakan.
(Acibi)
ilustrasi foto atas: Kementerian Sekretariat Negara
editor: MA